HEADLINE NEWS

Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.

Antara Kaca dan Cermin, Jangan Tertukar ..!!!

ANTARA KACA DAN CERMIN, JANGAN TERTUKAR ..!!

 بِسْـــــــــــــــــــــمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيم

SERUPA tapi tidak SAMA... padahal sesungguhnya CERMIN & KACA itu berbeda sifat.

CERMIN memantulkan kembali apa yang ADA di hadapannya, sedangkan KACA memungkinkan kita MELIHAT tembus apa yang ADA di depan.

Kadang dalam hidup ini kita bisa KELIRU
Sepertinya kita melihat KACA, ketika kita sedang menilai KEBURUKAN orang lain, padahal sesungguhnya kita sedang melihat : CERMIN, atau melihat sifat-sifat kita sendiri dalam diri orang lain

Demikian juga kadangkala kita begitu yakin bahwa yang kita pandang adalah  CERMIN, akan gambaran diri kita yang BAIK, padahal sesungguhnya yang kita lihat adalah : KACA

Yang kita lihat adalah SIFAT orang lain, yang ingin kita tiru, bukan pribadi kita yang sesungguhnya.

Untuk itu mari kita lebih CERMAT dalam menilai orang lain dan diri sendiri. jangan sampai KACA tertukar dengan CERMIN, CERMIN dengan KACA.

Jiwa yang BAHAGIA memiliki hati yang selalu BERSYUKUR.

BERAMAL bukanlah mengurangi sebagian HARTA milik kita, namun mengembalikan sebagian HARTA milik orang lain yang DITITIPKAN kepada kita

Rendah hati itu lebih MULIA
Sekuat apapun kita, 
Sekaya apapun kita, 
sebijak apapun kita, 
ada saatnya LEMAH juga, sehingga perlu orang lain untuk MENGUATKAN. 

Hidup bagaikan RODA, adakalanya DIATAS adakalanya DIBAWAH, oleh karena itu tak perlu SOMBONG dengan apa yang kita miliki karena semuanya hanyalah TITIPAN.

Sesungguhnya bersikap SEDERHANA itu lebih menyenangkan dan bersikap rendah hati itu lebih MULIA.

PEMENANG yang sesungguhnya adalah orang yang mampu melawan AMARAH dengan KESABARAN dan memaafkan dengan KETULUSAN


Allah SWT berfirman:

قُلِ اللَّهُمَّ مٰلِكَ الْمُلْكِ تُؤْتِى الْمُلْكَ مَنْ تَشَآءُ وَتَنْزِعُ الْمُلْكَ مِمَّنْ تَشَآءُ وَتُعِزُّ مَنْ تَشَآءُ وَتُذِلُّ مَنْ تَشَآءُ  ۖ  بِيَدِكَ الْخَيْرُ  ۖ  إِنَّكَ عَلٰى كُلِّ شَىْءٍ قَدِيرٌ
Qulillaahumma maalikal-mulki tu`til-mulka man tasyaaa`u wa tanzi'ul-mulka mim man tasyaaa`u wa tu'izzu man tasyaaa`u wa tuzillu man tasyaaa`, biyadikal-khoiir, innaka 'alaa kulli syai`ing qodiir

"Katakanlah (Muhammad), Wahai Tuhan Pemilik kekuasaan, Engkau berikan kekuasaan kepada siapa pun yang Engkau kehendaki, dan Engkau cabut kekuasaan dari siapa pun yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan siapa pun yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan siapa pun yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan. Sungguh, Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu."
(QS. Ali 'Imran 3: Ayat 26)

۞ اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ ْعَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ‎ وَعَلَى الِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ ﷺ ۞

Previous
« Prev Post
Show comments

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *